ReChARGE yOur SouL...

Friday, November 13, 2009

DAYA PENGAMPUNAN

Tetapi mengingat kasihmu itu, lebih baik aku memintanya dari padamu. Aku, Paulus, yang sudah menjadi tua, lagipula sekarang dipenjarakan karena Kristus Yesus,

mengajukan permintaan kepadamu mengenai anakku yang kudapat selagi aku dalam penjara, yakni Onesimus (Filemon 1:9,10)

Bacaan : Filemon 1: 8 - 21

Filemon tercatat sebagai salah satu kitab Perjanjian Baru yang paling pendek. Mengapa surat ini termasuk dalam kanon Alkitab? Pasti ada sesuatu yang penting di dalamnya! Surat pendek ini memiliki satu tema pokok: permohonan ampun bagi orang lain. Onesimus ialah hamba Filemon yang melarikan diri. Dulu Onesimus merugikan Filemon, tetapi ia mengalami perubahan hidup, sehingga di penjara ia menjadi sangat berguna bagi pelayanan Paulus. Sebenarnya Paulus ingin menahan Onesimus agar dapat terus melayaninya di penjara. Akan tetapi, Onesimus dikirim kembali kepada Filemon, disertai semacam surat rekomendasi dari Paulus. Apa yang mendasari surat itu? Pertama, otoritas Paulus sebagai bapa rohani Filemon. Kedua, kasih yang ada dalam diri Filemon. Ketiga, perubahan hidup Onesimus itu sendiri. Keempat, kesediaan Paulus untuk bertanggung jawab sepenuhnya mengganti kerugian Filemon akibat ulah Onesimus pada masa lalu. Paulus meminta Filemon menerima kembali Onesimus karena ia menyaksikan perubahan hidup Onesimus, dari budak buron menjadi saudara di dalam Tuhan. Paulus “terpikat” oleh perubahan ajaib itu, dan ia mengharap Filemon pun turut “terpikat”. Singkatnya, Paulus berharap agar Onesimus tidak dianggap melakukan dosa yang tidak berampun, tetapi diberi peluang untuk bertumbuh di dalam kehidupannya yang baru. Adakah orang yang oleh anugerah Tuhan berjuang keluar dari kesalahan masa lalunya menuju pemenuhan hidup pada masa kini? Sepatutnya kita mengapresiasi perubahan hidupnya dan menyambutnya sebagai saudara yang kekasih.

KITA MENGAMPUNI KARENA KITA TELAH DIAMPUNI

____________________________________________

Filemon 1: 8 – 21

1:8 Karena itu, sekalipun di dalam Kristus aku mempunyai kebebasan penuh untuk memerintahkan kepadamu apa yang harus engkau lakukan,

1:9 tetapi mengingat kasihmu itu, lebih baik aku memintanya dari padamu. Aku, Paulus, yang sudah menjadi tua, lagipula sekarang dipenjarakan karena Kristus Yesus,

1:10 mengajukan permintaan kepadamu mengenai anakku yang kudapat selagi aku dalam penjara, yakni Onesimus

1:11 -- dahulu memang dia tidak berguna bagimu, tetapi sekarang sangat berguna baik bagimu maupun bagiku.

1:12 Dia kusuruh kembali kepadamu -- dia, yaitu buah hatiku --.

1:13 Sebenarnya aku mau menahan dia di sini sebagai gantimu untuk melayani aku selama aku dipenjarakan karena Injil,

1:14 tetapi tanpa persetujuanmu, aku tidak mau berbuat sesuatu, supaya yang baik itu jangan engkau lakukan seolah-olah dengan paksa, melainkan dengan sukarela.

1:15 Sebab mungkin karena itulah dia dipisahkan sejenak dari padamu, supaya engkau dapat menerimanya untuk selama-lamanya,

1:16 bukan lagi sebagai hamba, melainkan lebih dari pada hamba, yaitu sebagai saudara yang kekasih, bagiku sudah demikian, apalagi bagimu, baik secara manusia maupun di dalam Tuhan.

1:17 Kalau engkau menganggap aku temanmu seiman, terimalah dia seperti aku sendiri.

1:18 Dan kalau dia sudah merugikan engkau ataupun berhutang padamu, tanggungkanlah semuanya itu kepadaku --

1:19 aku, Paulus, menjaminnya dengan tulisan tanganku sendiri: Aku akan membayarnya -- agar jangan kukatakan: "Tanggungkanlah semuanya itu kepadamu!" -- karena engkau berhutang padaku, yaitu dirimu sendiri.

1:20 Ya saudaraku, semoga engkau berguna bagiku di dalam Tuhan: Hiburkanlah hatiku di dalam Kristus!

1:21 Dengan percaya kepada ketaatanmu, kutuliskan ini kepadamu. Aku tahu, lebih dari pada permintaanku ini akan kaulakukan.

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]



<< Home